Analisis Senyawa Flavonoid Daun Kelakai,Jeruk Kalamansi Dan Kulit Buah Alpukat Dengan Metode Spektrofotometri Uv-Vis
DOI:
https://doi.org/10.59188/jcs.v1i5.167Keywords:
flavonoid, spektrofotometri uv-vis, daun kelakai, jeruk kalamansi, kulit buah alpukat.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa flavonoid dengan sampel yang berbeda-beda. Flavonoid artinya senyawa golongan fenol alam yang ada hampir semua jenis tumbuhan. Flavonoid adalah senyawa metabolit sekunder yang sudah melaporkan mempunyai banyak khasiat menjadi obat tradisional. Flavonoid dalam tumbuhan ditemukan pada berbagai jenis campuran menggunakan senyawa lainnya. Senyawa-senyawa flavonoid adalah senyawa alami. Lebih dari 4.000 flavanoid sudah di identifikasi dan selanjutnya sesuai menggunakan struktur molekulnya.salah satu sifat yang bisa menggambarkan flavonoid adalah kemampuan flavonoid buat bertindak menjadi antioksidan. Flavonoid juga dapat mereduksi inflamasi dan penyakit jantung koroner. Senyawa-senyawa ini adalah zat warna merah, ungu serta biru dan sebagai zat warna kuning yg ditemukan pada tumbuh-tumbuhan(Astati & Kasmawati, 2017).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Anisah Fitriyani, Khusniyah Khusniyah, Muthia Oktaviani Rahayu, Nayla Robiatul Adawiyah, Ermi Abriyani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.