Kolaborasi Pemerintahan Gampong Dengan Pemuda dalam Memanfaatkan Bendungan Irigasi Sebagai Objek Wisata Lokal Gampong Meunasah Krueng
Keywords:
Kolaborasi, Bendungan Irigasi, Objek Wisata.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pemerintahan gampong meunasah krueng dengan pemuda dapat memanfaatkan objek wisata yang berada di lokasi Gampong Meunasah krueng yaitu bendungan irigasi yang banyak dikunjungi wisata lokal maupun non lokal yang dari luar kecamatan beutong. Metode penulisan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif yang dilakukan di Gampong Meunasah Krueng, Kecamatan Beutong, pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini wawancara dilakukan dengan pertanyaan terbuka dan tidak terstruktur dan sesuai dengan pedoman wawancara. Hasil penelitian ini menjelaskan bagaimana Pemerintahan Gampong Meunasah Krueng dalam memanfaatkan objek wisata bendungan irigasi agar banyak diminati pengunjung, dengan berkolaborasi bersama Pemuda Gampong Meunasah Krueng.
References
Aprilla, W. (n.d.). Pemanfaatan Irigasi Kecamatan Liang Anggang Sebagai Objek Wisata Pemandian.
Ariana, R. (2016). No Title No Title No Title. Vol, 1, 1–23.
Fairuza, M. (2017). Kolaborasi antar stakeholder dalam pembangunan inklusif pada sektor pariwisata (studi kasus wisata Pulau Merah di Kabupaten Banyuwangi). Kebijakan Dan Manajemen Publik, 5(3), 1–13.
Hasbullah, H. (2012). Teungku Putik dari perjuangan hingga pengasingan (1849-1933). Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Banda Aceh.
Nilamsari, N. (2014). Memahami studi dokumen dalam penelitian kualitatif. WACANA: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 13(2), 177–181.
Nomor, U.-U. (10 C.E.). Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan, Sekretariat Negara. Jakarta § (2009). Indonesia.
Rachmawati, I. N. (2007). Pengumpulan data dalam penelitian kualitatif: wawancara. Jurnal Keperawatan Indonesia, 11(1), 35–40.
Rahu, P. D., & Suprayitno, S. (2021). Kolaborasi Model Pentahelix dalam Pengembangan Desa Wisata Sei Gohong Kecamatan Bukit Batu Kota Palangka Raya. Journal Ilmu Sosial, Politik Dan Pemerintahan, 10(1), 13–24.
Riyani, E. (2019). Partisipasi Masyarakat Dalam Pengembangan Obyek Wisata Alam Air Terjun Jumog dan Dampak Terhadap Kondisi Ekonomi Masyarakat (Studi di Desa Berjo Kecamatan Ngargoyoso Kabupaten Karanganyar Provinsi Jawa Tengah). Jurnal Pendidikan Dan Ekonomi, 8(3), 218–225.
Sarja, S. (2020). Sinergitas Masyarakat dan Pemerintah Desa dalam Membangun Ekonomi Desa. Madaniyah, 10(2), 271–284.
Setiawan, F., & Saefulloh, A. (2019). Kolaborasi yang dilaksanakan di kawasan wisata dermaga Kereng Bangkirai Kota Palangka Raya. Jurnal Administratio, 10(2), 71–80.
Soetopo, A. (2011). Mengenal Lebih Dekat: Wisata Alam Indonesia. Pacu Minat Baca.
Sugiyono Prof, D. (2011). prof. dr. sugiyono, metode penelitian kuantitatif kualitatif dan r&d. intro (PDFDrive). pdf. Bandung Alf, 143.
Suprianto, A., Jumail, M., & Murianto, M. (2022). Strategi Kolaborasi Pramuwisata Perempuan Di Desa Senaru Kabupaten Lombok Utara. Journal Of Responsible Tourism, 1(3), 231–238.
Suryana, D. (2012). Provinsi-Provinsi Di Indonesia: Tempat-Tempat Di Provinsi Indonesia. CreateSpace Independent Publishing Platform.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Nata Sanjaya, Zuhhrizal Fadhhly
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.