Collaborative Governance Sebagai Langkah Pengembangan Pariwisata Di Kabupaten Karimun
DOI:
https://doi.org/10.59188/jcs.v1i3.69Keywords:
Collaborative Governance, Proses Pengembangan, Pariwisata.Abstract
Penelitian ini merupakan studi yang membahas tentang Collaborative Governance sebagai salah satu langkah dalam pengembangan pariwisata di kawasan Karimun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan desain baru dalam proses pengembangan pariwisata melalui penggunaan desain kolaborasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan mewawancarai satu orang pegawai Dinas Pariwisata dan dua orang pegawai Pulau Moro. Analisis data dilakukan dengan cara mereduksi data, menyajikan data, dan menarik kesimpulan Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa desain baru yaitu collaborative governance untuk pengembangan pariwisata di Karimun masih belum sepenuhnya berhasil diterapkan yaitu dari delapan kriteria keberhasilan kolaborasi. Terdapat tiga kriteria yang sudah diterapkan oleh pemerintah dalam proses pengembangan pariwisata yaitu governance, access to authority, information sharing.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Muhamad Firdaus, Michelle Isabella, Nining Setya Ningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.