Implementasi Pendekatan Humanistik Pada Materi Pendidikan Agama Islam Melalui Kurikulum Merdeka di SDN Sukaraja I

Abstract

Pendidikan Agama Islam memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan nilai-nilai spiritual siswa. Namun, dalam mengimplementasikan pendekatan humanistik dalam pembelajaran agama Islam, masih banyak tantangan yang dihadapi, terutama dalam konteks kurikulum yang digunakan. Kurikulum Merdeka sebagai pendekatan pembelajaran yang memberikan kebebasan dan kemandirian kepada siswa menjadi pilihan yang relevan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran agama Islam di SDN Sukaraja I. Dengan adanya pendekatan humanistik, diharapkan siswa dapat lebih terlibat secara aktif dalam pembelajaran, meningkatkan motivasi belajar, dan mengembangkan keterampilan sosial-emosional yang fundamental. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi implementasi konsep teori humanistik pada materi Pendidikan Agama Islam melalui Kurikulum Merdeka di SDN Sukaraja I guna meningkatkan efektivitas pembelajaran dan kesejahteraan siswa secara holistik.Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi implementasi pendekatan humanistik dalam pembelajaran pendidikan agama Islam melalui Kurikulum Merdeka di SDN Sukaraja I. Pendekatan humanistik menitikberatkan pada pengembangan potensi individu siswa secara holistik, meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Dalam konteks pendidikan agama Islam, pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan pemahaman dan internalisasi nilai-nilai Islam secara mendalam dan personal. Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas bagi sekolah untuk merancang pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam, dan kajian pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan humanistik dalam pendidikan agama Islam di SDN Sukaraja I melalui Kurikulum Merdeka berjalan dengan baik dan efektif. Siswa menunjukkan peningkatan dalam pemahaman konsep-konsep agama dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Guru memainkan peran kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung, menghargai, dan memperhatikan kebutuhan individual siswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan humanistik dalam pembelajaran pendidikan agama Islam melalui Kurikulum Merdeka mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih bermakna dan relevan bagi siswa. Temuan ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan strategi pembelajaran yang lebih humanistik dan efektif dalam pendidikan agama Islam, serta dapat menjadi referensi bagi sekolah lain dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dengan pendekatan yang berpusat pada siswa.