Dekonstruksi Kemitraan Untuk Reformasi Tata Kelola Pemerintahan Di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.59188/jcs.v1i3.50Keywords:
kemitraan,, reformasi, , tata kelola pemerintahan, IndonesiaAbstract
Artikel ini secara kritis mengkaji konsep 'kemitraan' yang ada di mana-mana dalam wacana bantuan pembangunan kontemporer. Ini menyelidiki apakah bahasa 'kemitraan' menandakan perubahan dalam hubungan bantuan dari pengerahan kekuasaan yang mencolok yang merupakan karakteristik persyaratan tahun 1980-an dan 1990-an, atau, sebaliknya, apakah 'kemitraan' hanyalah penutup terbaru di balik kekuasaan- hubungan berbasis terus beroperasi. Kerangka konseptual memfasilitasi dekonstruksi 'Kemitraan untuk Reformasi Tata Kelola' yang baru-baru ini didirikan di Indonesia, yang diusulkan sebagai upaya kolaboratif antara pemangku kepentingan nasional dan masyarakat internasional. Unsur kemitraan atau kekuasaan dicari melalui pemeriksaan struktur dan kegiatan pengambilan keputusan. Temuan ini sebagian besar retoris dan penggunaan 'kemitraan' instrumental oleh aktor internasional. Terlepas dari kontrol nominal oleh aktor-aktor Indonesia, badan-badan pembuat keputusan dibangun dengan cara yang memastikan bahwa agenda reformasi badan-badan internasional tetap relatif tidak tertandingi, baik dalam hal apa yang dimasukkan dan apa yang dikecualikan. Berbeda dengan wacana resmi tentang kemitraan yang mendorong strategi reformasi yang dirumuskan secara lokal, gagasan tentang 'kemitraan' dan 'kepemilikan lokal' secara bersamaan menyamarkan dan melegitimasi intervensi badan-badan internasional dalam proses reformasi domestik, yang membingungkan asimetri kekuasaan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Masri Dayu Misfalah, Sagita Fitriani Putri Ayu , Tia Tia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.