Pengaruh Worklife Balance Dan Kepuasan Kerja Terhadap Turnover Intention Karyawan Generasi Milenial
DOI:
https://doi.org/10.59188/jcs.v2i3.482Keywords:
Worklife Balance, Kepuasan Kerja, Turnover Intention, Karyawan MilenialAbstract
Pekerja startup di Indonesia biasanya berasal dari generasi Y atau generasi milenial, atau mereka yang lahir antara tahun 1982 dan 1995. Generasi milenial ingin sering berganti pekerjaan (biasanya setiap dua tahun atau kurang), maka tingkat pergantian karyawan menjadi tinggi. Penelitian ini melihat pengaruh kepuasan kerja dan keseimbangan kehidupan kerja terhadap tingkat pergantian karyawan. Sampel yang digunakan adalah 80 karyawan di Jakarta dari generasi milenial. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, pendekatan analisis data digunakan dengan program SPSS, termasuk Path Analysis. Berdasarkan temuan penelitian, tiga dari tujuh hipotesis yang diajukan terbukti kebenarannya: (1) keseimbangan kehidupan kerja berpengaruh negatif terhadap intensitas turnover; (2) kepuasan kerja berpengaruh negatif terhadap intensitas turnover; dan (3) keseimbangan kehidupan kerja berpengaruh terhadap intensitas turnover melalui kepuasan kerja. Untuk mengurangi tingginya tingkat turnover karyawan Milenial, perusahaan rintisan yang memiliki tenaga kerja Milenial yang besar harus memperhatikan masalah keseimbangan kehidupan kerja.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Hendrik Heri Sandi, Nia Ariyani Erlin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.