Eksistensi Tenun Gringsing Bali Dalam Era New Normal Pandemi Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.59188/jcs.v1i3.46Keywords:
Tenun Gringsing, New Normal, MileniumAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksistensi tenun Gringsing Bali di masyarakat Tenganan Pegringsingan dalam era new normal pandemi covid-19 zaman yang serba milenium ini dan untuk mengetahui upaya apa saja yang dilakukan untuk melestarikannya. Lokasi penelitian ini di lakukan di desa adat Tenganan Pegringsingan Kecamatan Manggis Kabupaten Karangasem Bali, dengan alasan, tenun Gringsing merupakan hasil kreatifitas budaya etnik “Bali Aga” turun temurun yang bernafaskan agama Hindu, sarat akan nilai dan makna filosofis yang di percaya oleh masyarakat, serta memiliki keunikan budaya dengan teknologi “double ikat”nya yang langka didunia. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Sumber data utama diperoleh dari wawancara dengan informan, sedangkan sumber data lainnya diperoleh dari observasi dan studi dokumentasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan snowball sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara mendalam dengan informan yang terdiri dari Kelian adat, tokoh Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpukan bahwa eksistensi tenun Gringsing Bali dalam era new normal pandemi covid-19 abad millennium ini masih tetap bertahan dan lestari sesuai dengan tradisi yang di wariskan para leluhur masyarakat desa adat Tenganan Pegringsingan. Upaya yang mereka lakukan dalam mempertahankan dan melestarikan budaya luhur ini adalah dengan; (1) wajib menggunakan kain tenun Gringsing sebagai busana “sakral” dalam setiap melakukan ritual keagamaan dan adat, (2) membentuk suatu lembaga masyarakat perlindungan indikasi geografis tenun Gringsing Bali, (3) dorongan yang sangat besar dari generasi tuanya dengan mengajarkan keterampilan menenun kepada generasi mudanya utamanya yang tinggal di desa, serta (4) adanya kegiatan mempromosikan tenun Gringsing ke media maya (internet) dengan membuat blog serta mengunggah video pementasan “busana adat tenun Gringsing” di youtube.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 I Gede Sudarmanto
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.