Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Higher Order Thinking Skill (HOTS)
DOI:
https://doi.org/10.59188/jcs.v2i6.414Keywords:
kemampuan berpikir kritis, soal HOTS, matematika, SPLDVAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa dalam menyelesaikan soal Higher Order Thinking Skill (HOTS) pada materi sistem persamaan linier dua variabel. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 15 siswa kelas X MIPA SMA Islam Hisada Pontianak. Kualitatif deskriptif adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini dan teknik analisis data menggunakan model dari Miles & Huberman. Instrumen yang digunakan adalah soal HOTS sebanyak 3 soal. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa siswa dengan kemampuan kategori rendah sama sekali belum memenuhi keempat indikator kemampuan berpikir kritis. Siswa dengan kemampuan kategori sedang dapat melewati tiga indikator kemampuan berpikir kritis dengan baik, sedangkan siswa dengan kemampuan kategori tinggi dapat melalui keseluruhan indikator kemampuan berpikir kritis dengan baik dan benar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Ainul Shafira, Muchtadi Muchtadi, Nurmaningsih Nurmaningsih
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.