Hubungan Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) di Kecamatan Boawae, Kabupaten Nagekeo Dengan Perilaku Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA)
DOI:
https://doi.org/10.59188/jcs.v3i9.2087Keywords:
pengetahuan, sikap, wanita usia subur (WUS), Inspeksi Visual Asam Asetat.Abstract
Secara global kanker serviks menempati urutan kedelapan yang paling sering menyerang wanita dengan insiden sebesar 662.301 kasus, dan penyebab kematian kesembilan dengan angka 348.874 kasus. Menganalisis hubungan pengetahuan dan sikap Wanita Usia Subur (WUS) di Kecamatan Boawae, Kabupaten Nagekeo dengan perilaku pemeriksaan inspeksi Visual Asam Asetat (IVA). Penelitian ini menggnakan analitik observasional, dengan rancangan cross sectional. Dengan populasi sebanyak 234 orang dan sampel berjumlah 90 responden yang diambil menggunakan Teknik simple random sampling. Analisis yangdigunakan adalah chi-square, Berdasarkan uji analisis chi-square didapatkan hubungan yang signifikan antara faktor tingkat pengetahuan dengan perilaku pemeriksaan IVA dengan p= 0,017, sedangkan faktor sikap merupakan factor yang tidak berhubungan dengan perilaku pemeriksaan IVA dengan nilai p=0,086. Probabilitas WUS untuk melakukan pemeriksaan IVA adalah bila memiliki memiliki tingkat pengetahuan yang baik. Diharapkan tenaga kesehatan dalam melakukan penyuluhan agar lebih kreatif dan menarik, serta WUS lebih aktif mencari informasi tentang pentingnya pemeriksaan IVA.
References
Alya, W., Yuliana, F., & Nastiti, K. (2023). Faktor yang berkaitan dengan rendahnya keikutsertaan wanita usia subur dalam pemeriksaan inspeksi visual asam asetat. Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan, 3(3), 1–10.
Bruni, L., Serrano, B., Roura, E., Alemany, L., Cowan, M., Herrero, R., Poljak, M., Murillo, R., Broutet, N., & Riley, L. M. (2022). Cervical cancer screening programmes and age-specific coverage estimates for 202 countries and territories worldwide: a review and synthetic analysis. The Lancet Global Health, 10(8), e1115–e1127.
Juwitasari, Harini, R., & Rosyad, A. A. (2021). Husband Support Mediates the Association between Self-Efficacy and Cervical Cancer Screening among Women in the Rural Area of Indonesia. Asia-Pacific Journal of Oncology Nursing, 8(5), 560–564. https://doi.org/10.4103/apjon.apjon-2085
Masriadi, H. (2021). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular (H. Masriadi (ed.); 1st ed.). 2021.
Mubarak, W. I. (2011). Promosi kesehatan untuk kebidanan. Jakarta: Salemba Medika, 38, 1–127.
Notoatmodjo, S. (2007). Kesehatan masyarakat: ilmu dan seni. Rineka Cipta.
Priyoto, P. (2015). Perubahan Dalam Perilaku Kesehatan. Graha Ilmu.
Susilawati, E., Nurmisih, & Artikasari, L. (2021). Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Keikutsertaan Wanita Usia Subur Dalam Pemeriksaan IVA Di Puskesmas Paal V Kota Jambi. Jurnal Ilmiah Obsgin, 13(1).
World Health Organization. (2020). Global strategy to accelerate the elimination of cervical cancer as a public health problem and its associated goals and targets for the period 2020 – 2030. In United Nations General Assembly (Vol. 2, Issue 1).
Kemenkes RI. (2023). Rencana Aksi Nasional (RAN) Eliminasi Kanker Leher Rahim 2023-2030 Direktorat Jendral P2P. Jakarta: Kemenkes RI
Kemenkes RI. (2023). Survei Kesehatan Indonesia 2023. Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan. Jakarta: Kemenkes RI
Notoatmodjo, S., (2012). Promosi kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Profil Kesehatan Indonesia 2022. (2023). Jakarta: Kemenkes RI
World Health Organization. (2020). Global strategy to accelerate the elimination of cervical cancer as a public health problem and its associated goals and targets for the period 2020 – 2030. In United Nations General Assembly (Vol. 2, Issue 1)
World Health Organization (WHO). 2002. Cervical cancer screening in developing countries: report of a WHO consultation. Geneva: WHO; 2002 http://whqlibdoc.who.int/publications/2002/9241545720
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Maria Januaria Lazar, Lilik Djuari, Ratna Dwi Jayanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.