Analisis Nilai Kearifan Lokal Dalam Tradisi Berburu Sumbun Di Kabupaten Tanjung Jabung Timur

Authors

  • Ahmad Hariandi Universitas Jambi
  • Marda Riana Universitas Jambi
  • Hamidah Rosifa.S Universitas Jambi
  • Tania Tania Universitas Jambi
  • Silvia Kartika Ningsih Universitas Jambi

DOI:

https://doi.org/10.59188/jcs.v1i4.118

Keywords:

Tradisi, Berburu Sumbun, kerang sumbun

Abstract

Kegiatan meyumbun atau mencari kerang sumbun ini awalnya merupakan sebuah tradisi dari Suku Duano, tradisi untuk mengajarkan lebih menghormati alam dan lingkungan sekitar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisi Nilai Kearifan Lokal Dalam Tradisi Berburu Sumbun Di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Metode penelitian menggunakan in-depth interview dan kajian literatur. Analisis data kualitatif menggunakan metode Miles-Huberman analysis dengan tiga tahapan yaitu; 1) reduksi data (Data reduction); 2) penyajian data (Data display); 3) penarikan kesimpulan (Conclusion Drawing And Verivication). Berdasarkan hasil penelitian penulis maka hasil dari penelitian ini ialah Nilai-nilai kearifan lokal tersebut berupa (1) ide atau gagasan, serta kebiasaan (folkways), meliputi pelarangan penebangan kayu mangrove untuk tujuan komersial, tidak melakukan penangkapan kepiting dan kerang kepah berukuran kecil, pengaturan jarak penempatan alat tangkap ikan tradisional, (2) tata nilai kelakuan (mores) meliputi tidak boleh bersiul saat melakukan penangkapan ikan atau saat berada di sungai dan laut, tidak boleh berbicara kotor (takabur) saat berada di laut, menjaga daerah hutan dan perairan yang dipandang sebagai wilayah keramat, dan (3) budaya serta adat istiadat (custom) meliputi penghormatan terhadap laut (menyemah laut), tolak bala dan acara “Robo-robo”.

Downloads

Published

2022-11-28

How to Cite

Hariandi, A., Riana, M. ., Rosifa.S, . H., Tania, T., & Kartika Ningsih, S. . (2022). Analisis Nilai Kearifan Lokal Dalam Tradisi Berburu Sumbun Di Kabupaten Tanjung Jabung Timur . Journal of Comprehensive Science (JCS), 1(4), 837–844. https://doi.org/10.59188/jcs.v1i4.118